BISNIS TIKET PESAWAT ONLINEBISNIS TIKET PESAWAT ONLINE
Direkomendasikan bagi Anda yang ingin memiliki dan mengelola bisnis penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, cepat, dan aman. KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

KOLEKSI WALLPAPER FOTO PESAWAT TERBANG :


Akibat kapasitas

Akibat kapasitas. Info sangat penting tentang Akibat kapasitas. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Akibat kapasitas

"Perusahaan MRO domestik harus menjadi Lampung Utara di negari sendiri sehingga harus ada peningkatan kemampuan dan bersinergi untuk meraih pasar tersebut," tuturnya seusai penandatanganan kontrak GMF dengan DI, akhir pekan lalu. GMF memperbarui kerja sama kedirgantaraan dengan PT DI dalam kerja sama kedirgantaraan yang berdurasi tiga tahun pada Kamis 1 April 2010. Kerja sama tersebut meliputi urusan industri manufaktur pesawat terbang, komponen dan suku cadang, peralatan dan perlengkapan, serta jasa pengujian dan labolarorium. Dirut PT DI Budi Santoso mengemukakan perusahaan memiliki sejumlah fasilitas yang digunakan GMF dengan standar NADCAP (National Aerospace and Defence Contractor Program). "Lingkup kesepakatan tidak terbatas pada kemampuan yang dimiliki, tetapi akan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan masing-masing pihak," katanya. Meskipun sudah terpisah dari manajemen Garuda Indonesia, Citilink berharap masih bisa menggunakan SIUP milik maskapai penerbangan pertama di Indonesia itu. Akibatnya SIUP (Surat Izin Usaha Penerbangan)-nya sendiri belum bisa diterbitkan karena manajemen Citilink enggan melengkapi data yang diminta oleh Ditjen Perhubungan Udara. Maskapai Citilink belum merespon permintaan Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan untuk melengkapi sejumlah data guna keperluan penerbitan surat izin usaha penerbangan (SIUP) sehingga ditjen itu belum mengeluarkan surat yang dibutuhkan itu. Direktur Angkutan Udara Kemenhub Tri S. Sunoko mengatakan ditjen itu belum bisa menerbitkan SIUP bagi unit usaha strategis dari Garuda Indonesia itu. "Penerbitan SIUP Citilink masih dalam proses, ada sejumlah dokumen yang harus dilengkapi diantaranya adalah roadmap pengadaan armada seperti jenis pesawat dan lainnya, serta rencana bisnis dari Citilink," jelasnya sore ini. Kotabumi Menurut dia, dalam setahun setelah SIUP diterbitkan, Citilink harus bisa mengoperasikan sebanyak 10 unit pesawat, di mana 5 unit milik sendiri dan 5 unit boleh menyewa. "Sebetulnya setelah SIUP terbit mereka kan masih bisa mengejar jumlah minimal yang harus dioperasikan. Yang penting dalam 1 tahun setelah SIUP terbit, harus bisa operasi 10 unit pesawat." Saat ini Citilink masih berada di bawah Garuda Indonesia sehingga memiliki nomor penerbangan yang sama yakni GA. Pemisahan Citilink menjadi badan yang berdiri sendiri dimaksudkan agar pengembangan bisa lebih fokus. Namun, belakangan penerbitan SIUP dinilai tidak begitu penting. Direktur Strategis dan Teknologi Informasi Garuda Indonesia Elisa Lumbantoruan mengatakan saat ini manajemen Citilink dan Garuda Indonesia sudah benar-benar terpisah. "Segala kepentingan yang menyangkut pengembangan Citilink juga sudah berada di tangan manajemen Citilink sendiri," jelasnya beberapa waktu lalu. Jaringan Mahasiswa Penyelamat Uang Negara menduga adanya banyak praktek korupsi pada dana pelaksanaan proyek pembangunan bandara Kuala Namu di Sumatra Utara.


Powered By : Blogger